Seperti yang kita tahu jika veneer gigi sudah dikenal kalangan luas sebagai salah satu cara memutihkan gigi dan dibagi menjadi dua jenis yaitu direct dan indirect veneer gigi. Namun apa saja perbedaannya? Anda juga bisa langsung mengunjungi veneer gigi terdekat. Veneer gigi sendiri sudah menjadi salah satu metode perawatan gigi yang mempunyai berbagai manfaat seperti memperbaiki ukuran, warna dan bentuk gigi. Metode veneer yaitu menempelkan lapisan dari bahan komposit atau porselen pada permukaan depan gigi.
Perbedaan Veneer Gigi: Direct dan Indirect Veneer
Bahan yang digunakan
Dari kedua jenis veneer tersebut, perbedaan utama berada pada bahan yang digunakan untuk lapisan gigi. Untuk direct veneer menggunakan bahan seperti resin komposit, sedangkan untuk jenis indirect menggunakan bahan dari porcelain. Bahan tersebut lebih kuat dengan memberikan hasil veneer yang lebih natural.
Prosedur veneer gigi
Prosedur untuk jenis direct veneer terbilang lebih cepat dan dapat dilakukan hanya sekali kunjungan saja. Jadi anda tak perlu repot bolak balik ke veneer gigi terdekat untuk mendapatkan treatment tersebut. Namun berbeda dengan jenis indirect veneer yang membutuhkan proses lebih lama, paling tidak selama 2 kali kunjungan ke klinik gigi. Hal tersebut karena adanya Tindakan lain yang dibutuhkan seperti proses mencetak gigi dan melakukan perawatan gigi lainnya seperti scaling.
Ketahanan dan hasil veneer
Untuk melihat hasil dan ketahanannya, maka jenis direct veneer bisa bertahan sampai tujuh hingga sepuluh tahun dan kemungkinan berubah warna seiring dengan berjalannya waktu. Untuk tingkat ketahanan jenis indirect veneer lebih tahan lama dan awet. Namun hal tersebut juga bergantung pada perawatan gigi yang baik. hasil indirect veneer biasanya mampu bertahan hingga 15 tahun lebih. Tentunya anda bisa ikuti berbagai perawatan veneer agar mendapatkan ketahanan maksimal.
Efek samping
Biasanya veneer gigi juga bisa menimbulkan beberapa efek samping, seperti gigi lebih sensitif atau merasa tidak nyaman pada area mulut. Hal tersebut bisa terjadi karena pengikisan lapisan enamel gigi yang sebelum bahan untuk veneer gigi dilekatkan pada gigi yang mempunyai masalah. Selain itu ada pula efek samping veneer yang bisa menyebabkan risiko kerusakan gigi bahkan iritasi gusi.
Harga prosedur veneer gigi
Untuk harga dari jenis direct ataupun indirect veneer gigi sangat berbeda karena menggunakan bahan yang berbeda pula. Ada beberapa hal yang mempengaruhi harga seperti jumlah gigi yang akan di veneer, bahan, proses pembuatan serta pemasangan untuk veneer bisa berdampak pada harga yang akan anda bayarkan. Nah, anda bisa tanyakan pada klinik gigi terpercaya dan profesional.
Anda harus tahu jika setiap jenis veneer gigi di atas memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Anda bisa mempertimbangkan kedua jenis veneer tersebut berdasarkan kondisi gigi anda setelah berkonsultasi dengan dokter di veneer gigi terdekat.
Leave a Reply