Panel Surya

  • Bahan dasar sel solar atau solar panel mengandung muatan semikonduktor, dimana ada sedikit penghantaran listrik tetapi dengan sebuah media tambahan. Seperti pada air yang termasuk dalam semikonduktor, akan menjadi bermuatan listrik saat ada sumber listrik masuk, tetapi ketika tidak ada muatan listrik maka air tersebut bersifat netral, tetapi hal tersebut tergantung ukuran solar panel

    Sel solar terbuat dari apa? 

    Ukuran solar panel terbuat dari bahan logam silikon sebagai bahan dasar terbanyak 80% sisanya memakai bahan pendukung yang memuat partikel kuat untuk diubah ke dalam bentuk energi listrik. Untuk material detilnya antara lain:

    1. Silikon kristal
    2. Silikon monokristalin
    3. Silikon polikristalin
    4. Silicon pita
    5. Kadmium telurida
    6. Tembaga indium gallium selenida
    7. Film tipis silikon
    8. Film tipis galium arsenida

    Jadi, untuk ukuran solar panel itu sendiri terdiri atas material pokoknya 80% yang terbuat dari bahan logam silikon dimana setiap bahan tersebut memiliki kapasitas tersendiri agar muatannya (ionisasinya maksimal). Tidak mungkin memakai bahan silikon dengan muatan 20% untuk mendapatkan serapan ion cahaya menjadi listrik sedangkan dengan material lainnya bisa lebih dari 20%. Semakin tuntas serapan kekuatan cahayanya maka semakin bagus perubahan ke energi listriknya. 

    Apakah setiap sel tersebut dijamin bisa mengolah energi dengan baik?

    Iya asalkan dengan bantuan media lainnya yang terhubung dengan sumber energi, sel solar yang hanya dipanaskan tanpa ada serangkaian komponen seperti inverter/converter, baterai, AC-DC dijamin tidak akan berfungsi seperti harapan. Namun, jika terpasang komponen lain akan mengubah energi cahaya menjadi listrik. Seorang teknisi akan bekerja merangkai sel solar agar bisa mengubah cahaya menjadi listrik dan memberikan konsultasi bagaimana sel solar bekerja bergantung pada ukuran solar panel, kendala yang mungkin terjadi dan jumlah pembagian listrik sel ke alat elektronik lainnya.

    Aplikasi dari Ukuran solar panel tidak hanya untuk listrik rumah saja tetapi bisa diaplikasikan ke mobil tenaga surya yang saat ini masih dalam tahapan pengembangan kesempurnaan. Sel surya menjadikan sumber kedua yang tiada habis untuk masa depan dan nantinya anak cucu kita bisa menikmati sumber listrik dari berbagai model.

  • Solar panel adalah salah satu sumber tenaga listrik yang dipasang di bagian atap rumah. Tujuan instalasi solar panel ini untuk memaksimalkan penyerapan cahaya matahari dan diproses menjadi tenaga listrik. Pemasangan ini menjadi salah satu cara untuk menghemat biaya pengeluaran listrik dan memiliki rumah yang ramah lingkungan. Bila Anda tertarik untuk memasang solar panel di rumah, inilah beberapa kelebihan dan kekurangannya. 

    Keuntungan Instalasi Solar Panel 

    Ada beberapa kelebihan ataupun keuntungan dari instalasi solar panel untuk rumah. Anda bisa mempertimbangkan beberapa hal dibawah ini sebelum melaksanakan proses pemasangan yang tepat di rumah. 

    1. Tagihan Listrik Lebih Murah

    Keuntungan pertama adalah membuat tagihan listrik lebih murah dan terjangkau. Tentu saja Anda bisa menghemat biaya listrik lebih dari 60%. Energi listrik yang diperoleh dari panel solar ini bisa digunakan untuk pengisian energi listrik dan dialihkan ke PLN. Ini akan membantu Anda mengurangi tagihan listrik. Tak hanya membuat tagihan listrik berkurang, pemasangan solar panel ini juga ramah lingkungan. 

    1. Bisa Dipasang Kapanpun

    Instalasi solar panel bisa digunakan untuk segala iklim. Semakin terik sinar matahari yang diperoleh, maka Anda akan memperoleh lebih banyak energi. Walaupun cuaca sedang hujan ataupun dingin, panel solar ini bisa berfungsi karena sebelumnya sudah menyimpan lebih banyak energi dari sinar matahari. Jadi Anda tak perlu khawatir bila matahari tak bersinar saat musim hujan. 

    1. Tak Membutuhkan Atap Baru

    Panel solar ini mengandalkan sinar matahari dan atap yang miring. Anda tak memerlukan atap baru untuk mendapatkan cahaya maksimal dari sinar matahari. 

    1. Garansi Lama dan Biaya Perawatan Rendah

    Tak hanya itu saja, garansi yang ditawarkan juga cukup lama 25 sampai 30 tahun dengan perawatan yang mudah dan rendah. Panel surya tak memerlukan biaya perawatan yang tinggi karena Anda cukup membersihkan atap dan panel solar ini. Biasanya inverter diganti setelah 10 tahun sekali. 

    Kekurangan Instalasi Solar Panel 

    Setelah mengetahui kelebihannya, saatnya mengecek beberapa kekurangan dari solar panel ini. 

    1. Biaya Instalasi Mahal

    Pemasangan panel solar ini membutuhkan biaya tinggi. Anda harus mengeluarkan uang untuk pembayaran panel surya, baterai, inverter, kabel, dan tukang. Anda memerlukan biaya sekitar 33 jutaan sekali pasang. Tetapi Anda bisa menghemat tagihan listrik sebesar 300 ribuan per bulan. 

    1. Bergantung Cuaca

    Panel solar ini bisa memberikan energi cadangan dan masih beroperasi saat musim hujan. Tetapi, panel ini tak bisa memberikan energi efektif saat musim hujan sehingga energi listrik kurang maksimal. 

    1. Memakan Banyak Ruang

    Tak hanya mahal dan bergantung cuaca, instalasi solar panel ini juga membutuhkan banyak ruang karena memiliki ukuran besar. Terlebih lagi bila Anda memasang banyak panel solar, maka Anda membutuhkan ruangan yang lebih luas lagi. instalasi solar panel

  • Teknologi panel surya telah dikenal luas karena menjadi energi alternatif yang bisa menggantikan energi listrik. Namun, siapa sangka jika terobosan energi alternatif ini menjadi pilihan hingga terdapat panel surya rumah. Nyatanya, penggunaan energi cahaya matahari yang diolah menjadi listrik menarik minat masyarakat. Mungkin tidak begitu banyak yang memperhatikan, tetapi sampai sekarang panel surya mengalami perkembangan. 

    Mungkin sudah sering kita mendengar panel surya dimanfaatkan untuk kendaraan dengan tenaga listrik, atau beberapa alat, dan kebutuhan lainnya. Akan tetapi, tidak pernah terbayang kalau ada panel surya rumah karena kebanyakan hanya digunakan di industri besar. Eits, jangan salah karena sekarang teknologi sudah mengalami banyak perubahan. Selain itu, perlu diketahui apabila ada tiga jenis panel surya. Nah, sebelum memilih panel surya untuk di rumah, Anda perlu tahu mana jenis yang cocok, nih! 

    • Mengenal 3 Jenis Panel Surya 

    Seperti yang telah disampaikan di atas terdapat tiga jenis panel surya, yaitu PLTS on grid, PLTS off grid, dan PLTS hybrid. Pertama, PLTS on grid yang tidak jauh dari namanya, panel surya ini mempunyai sambungan ke grid atau lebih dikenal jaringan listrik pusat. Dengan begitu, Anda tidak memerlukan baterai, melainkan semua panel perlu terhubung dengan jaringan PLN agar fotovoltaik bisa beroperasi serta menghasilkan listrik. 

    Sementara PLTS off grid merupakan panel surya yang tidak terhubung jaringan listrik sentral atau PLN. Tentunya, PLTS jenis ini membutuhkan baterai khusus untuk menampung energi cadangan. Dengan demikian, PLTS bisa menyerap lebih banyak cahaya matahari di siang hari agar penghuni gedung bisa menggunakan listrik dan sisanya disimpan saat malam hari. 

    Kedua jenis PLTS tersebut, tak lupa juga hybrid mempunyai kelebihan masing-masing untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda pula. Untuk Anda yang tinggal di kota besar dengan akses listrik dan PLN yang mudah bisa mempertimbangkan PLTS on grid maupun hybrid guna menghemat pemakaian listrik per bulannya. Sebab, dua jenis PLTS ini bisa digunakan kapanpun saat cahaya matahari cukup. Kemudian, ketik tidak ada cahaya matahari bisa beralih ke listrik sentral atau PLN. 

    Untuk yang tinggal di daerah yang belum mempunyai pasokan listrik stabil serta mencukupi dari listrik sentral atau PLN, bisa menggunakan PLTS off grid. Dengan panel surya jenis ini Anda bisa menghasilkan listrik dari cahaya matahari guna disimpan dalam baterai dengan kapasitas besar. Sehingga, kebutuhan energi listrik sehari-hari Anda bisa terpenuhi apabila terjadi padam listrik. 

    • Keuntungan menggunakan panel surya rumah

    Penggunaan panel surya masih sering diragukan apalagi masih adanya PLN. Akan tetapi, saat listrik padam Anda tidak perlu cemas saat ada PLTS. Sebab, PLTS off grid bisa digunakan tanpa membutuhkan pasokan listrik dari PLN. Sehingga, Anda tetap bisa menikmati penggunaan alat-alat elektronik di rumah dengan adanya tenaga cadangan dari baterai. Anda pun bisa menggunakan panel surya jenis hybrid yang dilengkapi dengan baterai. 

    Terakhir, Anda pun bisa mengekspor listrik ke PLN dengan PLTS on grid. PLTS yang satu ini menggunakan sistem ekspor impor listrik dengan PLN. Nah, memberikan banyak solusi dari permasalahan listrik di rumah, kan? Panel surya rumah ini sangat efektif untuk menghemat listrik dan mengatasi permasalahan berkaitan listrik lainnya.