Klinik Gigi

  • Dibandingkan dengan gigi palsu lepasan, penggunaan gigi palsu secara permanen dinilai memiliki lebih banyak keunggulan, yakni lebih tahan lama, tidak mudah lepas dan nyaman dipakai untuk mengunyah. Nah, bagi Anda yang juga berencana memasang gigi tiruan, pada artikel ini akan dibahas mengenai harga pasang gigi palsu permanen berdasarkan jenisnya. 

    Harga Gigi Palsu Permanen Jenis Dental Implant

    Dental implant atau implan gigi adalah akar gigi tiruan yang ditanam pada bagian tulang rahang untuk menahan dan menopang gigi palsu di atasnya. Gigi tiruan jenis ini bisa dipasang pada satu atau banyak gigi.  

    Dental implant berbentuk menyerupai sekrup yang biasanya terbuat dari material titanium kokoh dan ditanamkan ke dalam tulang rahang melalui tindakan operasi. Biaya pemasangan dental implant terbilang paling mahal diantara jenis gigi palsu permanen lainnya, yaitu mencapai Rp. 10 juta hingga Rp. 21 juta per gigi

    Harga Gigi Palsu Permanen Jenis Dental Crown

    Jenis gigi palsu permanen yang selanjutnya adalah dental crown atau mahkota gigi. Dental crown umumnya digunakan untuk melindungi gigi asli yang sudah rusak. Material dasar yang digunakan untuk membuat dental crown diantaranya logam, resin, stainless steel, keramik atau porselen, atau porselen campur logam.  

    Sebagian besar klinik menawarkan harga pasang gigi palsu permanen jenis ini sekitar Rp. 900 ribu hingga Rp. 4 juta per gigi. Mahkota gigi bisa bertahan selama 5 sampai 15 tahun asalkan dirawat dengan rutin, seperti menyikat gigi dua kali sehari dan melakukan flossing menggunakan benang gigi

    Harga Gigi Palsu Permanen Jenis Dental Bridge

    Terakhir ada gigi palsu permanen jenis dental bridge. Dental bridge digunakan untuk mengisi kekosongan pada lubang gigi yang tanggal. Berfungsi sebagai jembatan gigi, dental bridge bisa bertahan sampai 10 tahun. 

    Harga pemasangan gigi tiruan permanen ini berkisar antara Rp. 2.8 juta sampai Rp, 3 juta per gigi. Biaya pemasangannya bahkan bisa lebih mahal jika Anda menggunakan jasa klinik gigi yang populer. 

    Demikianlah ulasan mengenai harga pasang gigi palsu permanen berdasarkan jenisnya. Semoga artikel ini bisa menjadi bahan referensi yang berguna untuk Anda.

  • Perawatan gigi dengan promo bleaching gigi memang lebih terjangkau jika dibandingkan dengan harga normalnya. Tak heran, banyak orang mencari promo untuk melakukan perawatan gigi agar terlihat lebih putih. Namun, tahukah Anda, bahwa sebelum bleaching gigi ada beberapa persiapan yang harus dilakukan? Yuk, simak penjelasannya biar tidak keliru.

    Persiapan Sebelum Bleaching Gigi

    Bleaching gigi adalah prosedur perawatan dengan bahan-bahan tertentu untuk memutihkan gigi. Prosedur ini sebaiknya dilakukan oleh dokter spesialis yang sudah berpengalaman agar mendapatkan hasil yang maksimal. Nah, sebelum menjalani prosedur bleaching gigi, sebaiknya lakukan hal-hal berikut ini.

    • Makan dan minum yang cukup

    Sebelum perawatan gigi, sebaiknya Anda makan dan minum yang cukup. Sebab setelah perawatan, Anda tidak bisa langsung mengkonsumsi makanan ataupun minuman. 

    • Menggosok gigi sebelum ke klinik

    Sebelum ke dokter gigi untuk promo bleaching gigi, sebaiknya Anda menyikat gigi terlebih dahulu. Tujuan utamanya adalah untuk menghilangkan sisa makanan yang menempel di gigi. Dengan begitu, prosedur perawatan gigi akan lebih cepat.

    • Informasikan jika memiliki alergi obat tertentu

    Poin yang satu ini sangatlah penting sebelum melakukan perawatan bleaching. Infokan pada dokter jika Anda memiliki alergi pada obat tertentu. Dengan begitu, dokter dapat menyesuaikan obat yang akan digunakan agar tidak menimbulkan alergi pada saat perawatan gigi.

    Tak perlu malu untuk berkonsultasi lebih lanjut. Sebab prosedur perawatan ini menggunakan bahan-bahan tertentu dan obat-obatan yang bisa saja menimbulkan alergi. Makin detail informasi yang Anda berikan terkait alergi obat-obatan tertentu, maka akan lebih berguna.

    • Tanyakan persentase peroksida yang digunakan

    Perlu diketahui bahwa prosedur perawatan bleaching gigi menggunakan hidrogen peroksida dan karbamid peroksida agar gigi terlihat lebih putih. Sebelum perawatan, Anda dapat bertanya mengenai persentase peroksida yang digunakan pada larutan pemutih. 

    Meskipun peroksida tinggi bisa membuat gigi semakin putih, tapi jangan mudah tergiur. Justru makin tinggi persentase peroksida yang digunakan berisiko menyebabkan gigi lebih sensitif. 

    Untuk itu, pertimbangkan lebih lanjut dengan dokter gigi terkait peroksida yang digunakan untuk perawatan promo bleaching gigi.

  • Seperti yang kita tahu jika veneer gigi sudah dikenal kalangan luas sebagai salah satu cara memutihkan gigi dan dibagi menjadi dua jenis yaitu direct dan indirect veneer gigi. Namun apa saja perbedaannya? Anda juga bisa langsung mengunjungi veneer gigi terdekat. Veneer gigi sendiri sudah menjadi salah satu metode perawatan gigi yang mempunyai berbagai manfaat seperti memperbaiki ukuran, warna dan bentuk gigi. Metode veneer yaitu menempelkan lapisan dari bahan komposit atau porselen pada permukaan depan gigi.

    Perbedaan Veneer Gigi: Direct dan Indirect Veneer

    Bahan yang digunakan

    Dari kedua jenis veneer tersebut, perbedaan utama berada pada bahan yang digunakan untuk lapisan gigi. Untuk direct veneer menggunakan bahan seperti resin komposit, sedangkan untuk jenis indirect menggunakan bahan dari porcelain. Bahan tersebut lebih kuat dengan memberikan hasil veneer yang lebih natural.

    Prosedur veneer gigi

    Prosedur untuk jenis direct veneer terbilang lebih cepat dan dapat dilakukan hanya sekali kunjungan saja. Jadi anda tak perlu repot bolak balik ke veneer gigi terdekat untuk mendapatkan treatment tersebut. Namun berbeda dengan jenis indirect veneer yang membutuhkan proses lebih lama, paling tidak selama 2 kali kunjungan ke klinik gigi. Hal tersebut karena adanya Tindakan lain yang dibutuhkan seperti proses mencetak gigi dan melakukan perawatan gigi lainnya seperti scaling.

    Ketahanan dan hasil veneer

    Untuk melihat hasil dan ketahanannya, maka jenis direct veneer bisa bertahan sampai tujuh hingga sepuluh tahun dan kemungkinan berubah warna seiring dengan berjalannya waktu. Untuk tingkat ketahanan jenis indirect veneer lebih tahan lama dan awet. Namun hal tersebut juga bergantung pada perawatan gigi yang baik. hasil indirect veneer biasanya mampu bertahan hingga 15 tahun lebih. Tentunya anda bisa ikuti berbagai perawatan veneer agar mendapatkan ketahanan maksimal.

    Efek samping

    Biasanya veneer gigi juga bisa menimbulkan beberapa efek samping, seperti gigi lebih sensitif atau merasa tidak nyaman pada area mulut. Hal tersebut bisa terjadi karena pengikisan lapisan enamel gigi yang sebelum bahan untuk veneer gigi dilekatkan pada gigi yang mempunyai masalah. Selain itu ada pula efek samping veneer yang bisa menyebabkan risiko kerusakan gigi bahkan iritasi gusi.

    Harga prosedur veneer gigi

    Untuk harga dari jenis direct ataupun indirect veneer gigi sangat berbeda karena menggunakan bahan yang berbeda pula. Ada beberapa hal yang mempengaruhi harga seperti jumlah gigi yang akan di veneer, bahan, proses pembuatan serta pemasangan untuk veneer bisa berdampak pada harga yang akan anda bayarkan. Nah, anda bisa tanyakan pada klinik gigi terpercaya dan profesional.

    Anda harus tahu jika setiap jenis veneer gigi di atas memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Anda bisa mempertimbangkan kedua jenis veneer tersebut berdasarkan kondisi gigi anda setelah berkonsultasi dengan dokter di veneer gigi terdekat.